Bagaimana bisa kamu tidak punya 5 menit dari 24 jam kamu? Tidak mungkin.
Kamu punya kata “sibuk”, “sangat sibuk”, alasan-alasan yang baik dan masuk akal untuk menunggu dan tidak-bisa bicara sekarang. Kamu bisa meluangkan waktu sebentar untuk 10 teman sehari, melihat puluhan bacaan, browsing, menjawab percakapan kantor, kesibukan mengamati orang lain, untuk belajar, kesempatan terbaik untuk kondisimu sekarang.
Kamu hanya tidak punya 5 menit, untuk melakukan percakapan dengannya.
Kamu tahu artinya 5 menit itu?
Prioritas. Keputusan. Pilihan. Mengatasi jarak. Kesempatan. Peluang yang membuatnya gembira. Manusia dengan manusia. Kamu tidak punya 5 menit seperti itu dengannya.
Kamu sendiri yang memblokir kebaikan percakapan, berdasarkan prioritas dan keputusanmu, berganti menjadi alasan-alasan baik, untuk memilih kehilangan 5 menit itu dengannya.
Kamu tidak layak mendapatkan kemarahan. Diam hanya layak dibalas dengan diam. Kamu masih memiliki 1000 kesempatan, namun tidak termasuk 5 menit kesempatan dengannya, yang tidak menjadi prioritasmu. [dm]
