Dengan menggunakan website ini, kamu setuju dengan Kebijakan Privasi dan Syarat Penggunaan. Tenang, ini bukan web komersial dan nggak ada spam.
Terima
Sak JoseSak JoseSak Jose
Pemberitahuan Lebih banyak
Ubah Ukuran FontAa
  • Artikel
  • Note
    • Catatan
    • Berpikir
    • Bekerja
    • Cerita
    • Digital
    • Masalah
    • Movie, Series
    • Quote
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Baca: Kapitalisme Warung Kopi
Bagikan
Ubah Ukuran FontAa
Sak JoseSak Jose
  • Artikel
  • Note
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Search
  • Artikel
  • Note
    • Catatan
    • Berpikir
    • Bekerja
    • Cerita
    • Digital
    • Masalah
    • Movie, Series
    • Quote
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
Catatan

Kapitalisme Warung Kopi

Day Milovich
Selasa, 25 Januari, 2022
Bagikan
Bagikan

Masih saja terdengar, di perbincangan warung kopi, tentang ini: menukar skill dengan uang, bekerja sekian jam dibayar sekian, menyelesaikan project fisik dengan untung bersih sekian juta.
Kapitalisme klasik.

Pantas saja, teori Karl Marx klasik masih digemari anak muda. Prasmanan mental: hubungan antarmanusia berbentuk transaksi, finansial tanpa “perang seni”, kalau korupsi bertobat nanti dengan doa di malam hari. Mulai petani sampai menteri, begini semua. Ini kapitalisme klasik.

Menukar keringat dengan makanan, skill dengan keuntungan, organisasi yang mirip mesin yang dapat dibeli. Proyek seperti kebanyakan proyek, ketika mereka bilang “bisnis”. Tidak ada imajinasi. Lebih dari 10 ribu tahun, pekerjaan dilakukan dengan cara klasik begini.

Ketika kebanyakan orang “melakukan itu”, kamu berada di pilihan mana? Dari situlah kamu bisa mencari angsa hitam (black swan), melakukan “perang seni”. Bukan pekerjaan bayangan.

Sedikit hal untuk memancing imajinasi kamu. Ada Archive.org yang mirip museum, Wikipedia (kemudian istilah “Wiki”di mana-mana) yang menjadi project bersama, Oxford Dictionary yang selalu tumbuh, platform gratis seperti Protected Text dan EFF, Telegram Messenger, yang ingin internet lebih baik.. mereka tidak berada di bisnis yang menguntungkan.

Project mereka bukan bisnis. Mereka mempertemukan bakat dan input, membangun nilai bagi orang-orang yang mereka layani. Koordinasi sebenarnya dari “project” mereka, dan “mengapa” mereka membuat itu, adalah nilainya.

Project 90T BTC di pasar, yang tidak bertambah maupun berkurang, tidak ada pemiliknya. Tidak ada yang bertanggung jawab.

Tetapi ini membuat orang terhubung kepada nilai. Bisnis menjadi merusak, ketika para pelakunya sudah tidak percaya ada nilai dasar bernama perubahan dan kebaikan.

Hanya pikiran kapitalis klasik yang masih berkubang pada ketidakpercayaan akan adanya perubahan. [dm]

Mengharap Kejujuran
Persamaan Mereka
Pilihan Perempuan
Satu Rahasia
Menjadi Entrepreneur
KEYWORD:chat sessionmasalah filsafat
olehDay Milovich
Ikuti
Webmaster, artworker, penulis tinggal di Rembang dan Kota Lama Semarang. Bekerja di 5 media berita.

Terbaru

Puisi

Benteng Sunyi

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 18 Juni, 2025
Perkosaan Massal, Mei 1998, Belum Terselesaikan Sampai Sekarang
Mengharap Kejujuran
Persamaan Mereka
Pilihan Perempuan

Terpopuler

CatatanMasalah

Hubungan Kita Harus Berakhir

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 13 Mei, 2020
Creative Agency Kamu Bermasalah
Periksa Akurasi Berita dengan Daftar Ini
Tentang Literasi Buku dalam Ketidakhadiran Literasi Finansial dan Digital
64. Bias Pemikiran Kelompok

SakJose adalah website milik Day Milovich. Khusus untuk orang kurang kerjaan.

Address:
Rumah Popo Jl. Branjangan No.10, Tj. Mas, Kec. Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah 50174

Tulisan Unggulan

Benteng Sunyi

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 18 Juni, 2025

Perkosaan Massal, Mei 1998, Belum Terselesaikan Sampai Sekarang

Mengharap Kejujuran

Persamaan Mereka

Pilihan Perempuan

Satu Rahasia

Powered by:

  • HaloSemarang.id
  • JatengToday.com
  • IndoRaya.news
  • Mercusuar.co
  • MetroSemarang.com
  • MetroJateng.com
  • HOME
  • MANIFESTO
Baca: Kapitalisme Warung Kopi
Bagikan
  • /WORKSHOP
  • /STATUS
  • /INDEX
    • Indoraya News
    • Jateng Today
Baca: Kapitalisme Warung Kopi
Bagikan

Copyright (c) 2025

© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username atau email
Password

Lupa password?