Kamu suka kejutan? Mungkin tidak.
Namun kamu akan suka jika ada kepuasan dalam produk atau layanan yang kamu pakai. Beli jaket, dapat bonus sticker. Menginap 3 kali di Hotel X, dapat kamar naik kelas tanpa uang tambahan. Atau gratis ongkir ketika belanja di Shopee.
Kejutan menjadi kejutan, ketika tidak tercantum di promosi.
Semula saya berpikir, kejutan membutuhkan elemen berupa “rahasia”. Ternyata, kejutan yang menyenangkan, datang dari menentang harapan.
Kejutan negatif, datang ketika harapan hilang. Kejutan datang ketika kamu peduli. Tidak perlu berkata, “Aku punya kejutan untukmu..” di promosi.
Memberikan door prize mendadak, bisa membuat orang berbagi cerita, dari mulut ke mulut tentang apa yang kamu lakukan untuk.mereka. Menular dan cepat menjalar.
Orang-orang yang suka suatu grup musik, tidak pernah berharap band itu bisa asyik diajak ngobrol tentang bola atau hobi para penggemar. Kejutan yang tidak pernah dibajas di atas panggung, tidak ada di BTS, namun menjadi perbincangan tanpa henti. Mereka semakin cinta musik dan para pemainnya.
Pengalaman baik, selalu mengejutkan. Memberikan pengalaman tak-terlupakan, sangat berkesan positif, kepada orang lain, adalah kejutan yang sangat dinantikan semua orang. Pengalaman seperti ini, tidak ada di brosur promosi. [dm]
