Dengan menggunakan website ini, kamu setuju dengan Kebijakan Privasi dan Syarat Penggunaan. Tenang, ini bukan web komersial dan nggak ada spam.
Terima
Sak JoseSak JoseSak Jose
Pemberitahuan Lebih banyak
Ubah Ukuran FontAa
  • Artikel
  • Note
    • Catatan
    • Berpikir
    • Bekerja
    • Cerita
    • Digital
    • Masalah
    • Movie, Series
    • Quote
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Baca: Menelusuri Lubang Kelinci
Bagikan
Ubah Ukuran FontAa
Sak JoseSak Jose
  • Artikel
  • Note
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Search
  • Artikel
  • Note
    • Catatan
    • Berpikir
    • Bekerja
    • Cerita
    • Digital
    • Masalah
    • Movie, Series
    • Quote
  • Menulis
  • Puisi
  • Bias
Sudah punya akun? Masuk
Ikuti Kami
BekerjaMovie, Series

Menelusuri Lubang Kelinci

Day Milovich
Kamis, 28 Desember, 2023
Bagikan
Bagikan

Lewis Carroll di novel Alice’s Adventures in Wonderland, 1865, menceritakan Alice yang jatuh ke lubang kelinci. Alice memasuki dunia ajaib di bawah tanah.

Istilah “down the rabbit hole“, artinya: masuk, terperosok, atau menelusuri lubang kelinci. Selanjutnya menjadi ungkapan untuk menggambarkan.. petualangan tak-terduga, penuh keajaiban, sekeliling yang menciptakan rasa ingin tahu yang besar. “Down the rabbit hole” berhubungan dengan kata: petualangan, rasa ingin tahu, keajaiban, kebingungan, dan transformasi. Pengalaman terlibat di dalam petualangan, transformasi diri, dan pertumbuhan.

Saya lebih suka “menelusuri lubang kelinci”, karena menyadari, metafora kreatif ini merupakan “fase” yang dialami para pekerja kreatif. Bukan “suatu tempat”, melainkan “dunia pengalaman-baru”, yang lebih sering tidak bisa diceritakan.

Istilah ini secara simbolis digunakan untuk merujuk pada pengalaman seseorang yang , yang mengubah pandangan dunia.

Orang-orang kreatif, para penemu, semua mengalami “down the rabbit hole“.

Apa yang terjadi ketika Alice masuk ke lubang kelinci?

Alice di lubang kelinci, bertemu dengan kunci emas dan kunci perak, rak berisi buku-buku yang tidak bisa ia pahami, botol yang bisa membuatnya membesar, kursi yang bisa membuatnya mengecil. Ada jendela yang bisa membuat batas dunia. Ada cermin di mana ia melihat bayangannya bermimpi. Alice berhadapan dengan Ratu Hati yang kejam dan menakutkan.

Apa yang sebenarnya Alice lihat adalah.. Kemenangan sekaligus hambatan, dirinya yang sedang memahami dirinya sendiri, ajakan  menjelajahi konsep-konsep baru. Dunia kemungkinan. Aliran tanpa batas. Ekspresi kreatif.

Ketika berada dalam kerja kreatif, kita mengalami “down the rabbit hole“. Ketika pertama kali belajar Photoshop, saya sudah membawa pengetahuan tentang mencoret di atas kertas dan memotret dengan kamera, sekaligus suasana “lubang kelinci” di mana Photoshop membuka mata saya pada keajaiban baru. Gambar menjadi matematis, artistik, di mana saya bisa memainkan layer, mask, channel, HSL, filter, rubber stamp, overlay, dan petualangan lain, yang membuat saya membuka mata. Ketika melihat fotografi di majalah, adegan di film, atau ketika memotret, pengalaman di Photoshop menjadi “lubang kelinci”. Begitu banyak kemungkinan dan kreativitas tanpa batas.

Dunia tidak pernah biasa-biasa saja. Banyak keajaiban, yang selama ini tidak terpikirkan, dunia kemungkinan, yang bisa membuat kita lebih kreatif.

Welcome to the rabbit hole. [dm]

3 Ritual Sebelum Tidur
Database Ringkasan Peristiwa
Belajar dari Sumber dan Bekerja di Lingkungan yang Berlawanan dengan Intuisi
Pelajaran Bisnis Hari Ini
Bersama, Mengakui Kegagalan
KEYWORD:down the rabbit hole
olehDay Milovich
Ikuti
Webmaster, artworker, penulis tinggal di Rembang dan Kota Lama Semarang. Bekerja di 5 media berita.

Terbaru

Puisi

Benteng Sunyi

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 18 Juni, 2025
Perkosaan Massal, Mei 1998, Belum Terselesaikan Sampai Sekarang
Mengharap Kejujuran
Persamaan Mereka
Pilihan Perempuan

Terpopuler

CatatanMasalah

Hubungan Kita Harus Berakhir

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 13 Mei, 2020
Creative Agency Kamu Bermasalah
Periksa Akurasi Berita dengan Daftar Ini
Tentang Literasi Buku dalam Ketidakhadiran Literasi Finansial dan Digital
64. Bias Pemikiran Kelompok

SakJose adalah website milik Day Milovich. Khusus untuk orang kurang kerjaan.

Address:
Rumah Popo Jl. Branjangan No.10, Tj. Mas, Kec. Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah 50174

Tulisan Unggulan

Benteng Sunyi

Day Milovich
Day Milovich
Rabu, 18 Juni, 2025

Perkosaan Massal, Mei 1998, Belum Terselesaikan Sampai Sekarang

Mengharap Kejujuran

Persamaan Mereka

Pilihan Perempuan

Satu Rahasia

Powered by:

  • HaloSemarang.id
  • JatengToday.com
  • IndoRaya.news
  • Mercusuar.co
  • MetroSemarang.com
  • MetroJateng.com
  • HOME
  • MANIFESTO
Baca: Menelusuri Lubang Kelinci
Bagikan
  • /WORKSHOP
  • /STATUS
  • /INDEX
    • Indoraya News
    • Jateng Today
Baca: Menelusuri Lubang Kelinci
Bagikan

Copyright (c) 2025

© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username atau email
Password

Lupa password?