Aku di sini. Aku mencintaimu. Aku tidak peduli jikau kamu harus terjaga menangis sepanjang malam, aku akan tinggal bersamamu. Jika kamu butuh obat lagi, silakan dan minumlah — aku akan mencintai kamu dengan melewati semua itu juga. Jika kamu tidak butuh obat, aku tetap akan mencintaimu. Tidak ada satupun yang pernah bisa membuatku tidak mencintai kamu. Aku akan melindungimu sampai kamu tiada, dan setelah kamu tiada, aku akan tetap melindungimu. Aku lebih kuat dari depresi dan aku lebih kuat dari kesendirian dan selamanya tidak ada yang bisa melelahkanku.
[Elizabeth Gilbert, dalam Eat, Pray, Love]