Mencatat untuk Berpikir, Bukan untuk Menyimpan Ingatan

Jadikan catatan kamu sebagai “medium” untuk berpikir. Yang nanti bisa kamu revisi sendiri, kamu perbaiki. Mencatat bukan ekspresi, impresi, atau produk berpikir semata-mata.

Apa yang saya tuliskan di catatan?

• Pekerjaan.
• Hubungan keluarga.
• Pernyataan deklaratif — kicker, kesimpulan terpenting, dan yang “work”.
• Pertanyaan paling meresahkan.
• Tuliskan penjelasan, untuk diri kamu yang menunggu di masa depan.

Apa yang kamu pikirkan?

• Kamu menulis #bukan untuk ekspresi atau impresi. Kamu menulis untuk membantu berpikir dan mengingat apa yang kamu baca.
• Kamu menulis terlalu singkat — dan itu bagus. Tulis saja.
• Kamu menuliskan kekacauan — karena begitulah ide.
• Kamu menulis untuk dirimu sendiri.
• Selalu memakai “model mental” selama menulis.
• Utamakan medium, bukan alat. Utamakan metode dan template, bukan berpikir dari nol.
• ChatGPT4, Claude Anthropc, SCITE, Perplexity, akan menjadi kawan bicara kamu, bukan penuntas pekerjaanmu.

*) Ringkas, bersihkan, ulangi.

Actionable:

Dari kalimat menjadi tindakan. Dari medium menjadi alat.